Pengaruh Pemberian Pakan Alami yang Berbeda terhadap Pertumbuhan Berat Mutlak Benih Ikan Lele Mutiara (Clarias gariepinus) Umur 5 Hari

Retno Farianti; Sri Oetami Madyowati; Achmad Kusyairi

doi:10.62951/manfish.v3i1.140

Authors

Retno Farianti Universitas Dr. Soetomo Surabaya
Sri Oetami Madyowati Universitas Dr. Soetomo Surabaya
Achmad Kusyairi Universitas Dr. Soetomo Surabaya

DOI:

https://doi.org/10.62951/manfish.v3i1.140

Keywords:

Clarias Gariepinus, Daphnia Sp, Pearl Catfish, Silk Worms

Abstract

Pearl catfish (Clarias gariepinus) has advantages when cultivated, namely fast growth, efficient feed, has a uniform size and is resistant to disease (Matasina and Sartika, 2020). The success of a fish farming business can be determined by its feeding management, because feed that is consumed effectively by fish can make fish experience good growth (Hanief, et.al, 2014).The purpose of this study was to determine the effect of natural feeding of Daphnia magna and silk worms on the absolute weight growth of pearl catfish (Clarias gariepinus) seeds aged 5 days. The method used is an experimental method that aims to determine the effect of feeding Daphnia sp and silk worms on the absolute weight growth of pearl catfish seeds (Clarias gariepinus) aged 5 days in a controlled environment. This study was arranged in a completely randomized design (CRD) with 3 (three) treatments and each consisting of 9 (nine) repetitions, thus there were 27 experimental units. Treatment A 100% silk worm (control), treatment B: 100% Daphnia sp and treatment C 50% Daphnia sp and 50% silk worm. The parameter observed was absolute weight growth. The results showed that the highest absolute weight growth was obtained from treatment A at 1.22 g, then treatment C at 0.76 g and the lowest was treatment B at 0.33 g. Based on the LSD further test, all feed treatments had significant differences on the absolute weight of fish fry. Based on the LSD further test as a whole shows that all feed treatments have significant differences on the absolute weight of fish seeds.

References

Agustin, S. R., Pinandoyo, P., & Herawati, S. E. (2017). Pengaruh waktu fermentasi limbah bahan organik (kotoran burung puyuh, roti afkhir, dan ampas tahu) sebagai pupuk untuk pertumbuhan dan kandungan lemak D. Magna. E-journal Rekayasa dan Teknologi Budidaya Perairan, 6(1), 653-668.

Alviani, P. (2017). Cara sukses budidaya ikan lele. Bio Genesis.

Bintang, Z. (2017). Panduan praktis budidaya dan pemeliharaan cupang. Penebar Swadaya.

Bokings, U. L. Y., Koniyo, & Juliana. (2017). Pertumbuhan dan kelangsungan hidup benih ikan patin siam (Pangasius hypophthalmus) yang diberi pakan buatan, cacing sutra (Tubifex sp.) dan kombinasi keduanya. Jurnal Ilmiah Perikanan dan Ilmu Kelautan, 5(3), 82-89.

BPPI. (2014). Naskah akademis permohonan pelepasan ikan lele tumbuh cepat generasi ketiga hasil seleksi individu. Balai Penelitian Pemuliaan Ikan. Sukamandi.

Buwono, I. D., Junianto, J., Iskandar, I., & Alimuddin, A. (2019). Growth and expression level of growth hormone in transgenic mutiara catfish second generation. Journal of Biotech Research, 10, 102-109.

Darillia, R. N., Afifah, K. N., Khasanah, N., & Najikhah, S. (2022). Manfaat cacing sutra (Tubifex sp.) di Jembatan Kartini sebagai larva pakan ikan. Seminar Nasional Sains & Entrepreneurship, 1(1), 35-39.

Djalil, M., Koniyo, Y., & Mulis. (2018). Peningkatan populasi pakan alami Daphnia magna menggunakan probiotik EM4 (Effective Microorganism-4) di Balai Benih Ikan (BBI) Andalas Kota Gorontalo. Jurnal Ilmiah Perikanan dan Kelautan, 6(4).

Effendi, M., & Tiyoso, A. (2017). Panen cacing sutera setiap 6 hari. PT Agromedia Pustaka.

Fatimah, N. E., & Sari Mada. (2015). Kiat sukses budidaya ikan lele. Bibit Publisher.

Febrianti, S., Shafruddin, D., & Supriyono, E. (2020). Budidaya cacing sutra (Tubifex sp.) dan budidaya ikan lele menggunakan sistem bioflok di Kecamatan Simpenan Sukabumi. Jurnal Pusat Inovasi Masyarakat, 2(3), 429-434.

Field, A. (2018). Discovering statistics using IBM SPSS statistics (5th ed.). SAGE Publications Inc.

Francisca, N. E., & Muhsoni, F. (2021). Laju pertumbuhan dan kelangsungan hidup ikan nila (Oreochromis niloticus) pada salinitas yang berbeda. Journal Trunojoyo, Juvenil, 2(3), 166-175.

Hanief, M. A. R. (2014). Pengaruh frekuensi pemberian pakan terhadap pertumbuhan dan kelulushidupan benih tawes (Puntius javanicus). Journal of Aquaculture Management and Technology, 3(4), 67-74.

Harmilia, E. D., Helmizuryani, K. Khotimah, & Maulana, T. A. (2020). Penyuluhan kualitas air yang baik untuk budidaya ikan (parameter fisika kimia). Jurnal Ilmiah Pengabdian Kepada Masyarakat, 2(1), 37-40.

Latif, I. (2021). Jurus untung budidaya cacing sutra. Elementa Agro Lestari.

Latif, I. (2022). Daphnia magna: Cara budidaya dan peluang usaha. Elementa Agro Lestari.

Madyawan, D., Hendrawan, I. G., & Suteja, Y. (2020). Pemodelan oksigen terlarut (Dissolved Oxygen/DO) di perairan Teluk Benoa. Journal of Marine and Aquatic Sciences, 6(2), 270-280.

Mandila, S. P., & Hidajati, N. (2013). Identifikasi asam amino pada cacing sutra (Tubifex sp.) yang diekstrak dalam pelarut asam asetat dan asam laktat. Journal of Chemistry, 2(1), 103-108.

Matasina, S. Z., & Tangguda, S. (2020). Pertumbuhan benih lele mutiara (Clarias gariepinus) di PT. Indosco Dwi Jaya (Farm Fish Booster Center) Sidoarjo, Jawa Timur. Jurnal Akuakultur Rawa Indonesia, 8(2), 123-128.

Maulidiyanti, L., Limin, S., & Siti, H. (2015). Pengaruh pemberian pakan alami Daphnia magna yang diperkaya dengan tepung spirulina terhadap kelangsungan hidup dan pertumbuhan larva ikan komet (Carassius auratus). E-Jurnal Rekayasa dan Teknologi Budidaya Perairan, IV(1), 461-470.

Meilisa, R. D., Yulisman, & Taqwa, F. H. (2015). Pertumbuhan populasi Daphnia sp. yang diberi larutan dedak terfermentasi menggunakan ragi tape. Jurnal Akuakultur Rawa Indonesia, 3(2).

Mopangga, R., Tuiyo, R., & Syamduddin. (2023). Pengaruh pemberian pakan alami Daphnia sp. dengan dosis yang berbeda terhadap pertumbuhan dan kelangsungan hidup benih ikan mas (Cyprinus carpio). Jurnal Vokasi Universitas Negeri Gorontalo, 1(1), 33-40.

Mulqan, M., Afdhal, S., Rahimi, E., & Dewiyanti. (2017). Pertumbuhan dan kelangsungan hidup benih ikan nila gesit (Oreochromis niloticus) pada sistem akuaponik dengan jenis tanaman yang berbeda. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Kelautan dan Perikanan Unsyiah, 2(1), 183-193.

Prasetio, B. (2018). Beternak 11 pakan alami top. Lily Publisher.

Prasetyo, E. (2019). Panduan praktis budidaya & bisnis cacing sutra. Laksana.

Purnama, M. (2016). Pemberian pakan alami yang berbeda pada benih ikan tawes (Barbonymus gonionotus) terhadap pertumbuhan dan kelangsungan hidup. Skripsi. Universitas Teuku Umar.

Rahman, A., dkk. (2022). Pertumbuhan dan populasi Daphnia magna yang diberi tepung spirulina sp. Jurnal Kelautan dan Perikanan Indonesia, 2(3), 142-150.

Ratulangi, M. J., & Dwi H.S., B. (2022). Performa pertumbuhan ikan lele (Clarias sp.) pada budidaya teknologi microbubble dengan padat tebar yang berbeda. Jurnal Perikanan, 12(4), 544-554.

Sartika, E., S., Bambang H., & Syafitri, E. (2021). Pengaruh pakan alami yang berbeda terhadap pertumbuhan dan kelangsungan hidup benih ikan mas koi (Cyprinus rubrofuscus). Jurnal Aquaculture Indonesia, 1(1), 28-37.

Sianturi, A. (2018). Pengaruh waktu pemberian pakan buatan terhadap pertumbuhan dan kelangsungan hidup ikan lele (Clarias sp.). Skripsi. Universitas Sumatra Utara.

Simanjuntak, H., et al. (2021). Kajian budidaya Daphnia magna menggunakan air rebusan kedelai dan air cucian beras. Jurnal IPTEK Terapan Perikanan dan Kelautan, 2(1), 45-52.

Simanjuntak, N., Putra, I., & Pamukas, N. A. (2020). Pengaruh pemberian probiotik EM4 pada pakan terhadap pertumbuhan dan kelulushidupan benih ikan lele sangkuriang (Clarias sp.) dengan teknologi bioflok. Jurnal Akuakultur SEBATIN, 1(1), 63-69.

Sitio, M. H. F. (2017). Kelangsungan hidup dan pertumbuhan benih ikan lele (Clarias sp.) pada salinitas media yang berbeda. Jurnal Akuakultur Rawa Indonesia, 5(1).

Sucipto, A., & Muhammad, R. (2024). Pembenihan ikan lele berbasis bioflok tanpa cacing. Akuatika Indonesia Raya.

Sugiyono. (2015). Metode penelitian kuantitatif, kualitatif, dan R&D. Alfabeta.

Surtikanti, H. K., Juansah, R., & Frisda, D. (2017). Optimalisasi kultur Daphnia yang berperan sebagai hewan uji dalam ekotoksikologi. Jurnal Biodjati, 2(2), 83-90. https://doi.org/10.15575/biodjati.v212.1571

Utami, N. A. D. R., Hamdani, H., & Rostini, I. (2018). Pengaruh pemberian pupuk kotoran burung puyuh dengan konsentrasi berbeda terhadap laju pertumbuhan Daphnia sp. Jurnal Perikanan dan Kelautan, 9(2).

Yuliantari, V. R., Novianto, D., Hartono, M. A., & Widodo, T. R. (2021). Pengukuran kejenuhan oksigen terlarut pada air menggunakan dissolved oxygen sensor. Jurnal Ilmiah Fisika FMIPA Universitas Lambung Mangkurat, 18(2), 101-104.

Zainuri, M., Indriyawati, N., Syarifah, W., & Fitriyah, A. (2023). Korelasi intensitas cahaya dan suhu terhadap kelimpahan fitoplankton di perairan estuari Ujung Piring Bangkalan. Buletin Oseanografi Marina, 12(1), 20-26.