Optimalisasi Pengelolaan Kualitas Air Terhadap Kelangsungan Hidup Udang Vaname (Litopenaeus Vannamei) di Farm Vannamei Reborn Probolinggo Jawa Timur

Hamka Oktasari; Mariam Mariam; Andi Baso Adil Natsir

doi:10.62951/manfish.v2i2.51

Authors

Hamka Oktasari Politeknik Pertanian Negeri Pangkajene Kepulauan
Mariam Mariam Politeknik Pertanian Negeri Pangkajene Kepulauan
Andi Baso Adil Natsir Politeknik Pertanian Negeri Pangkajene Kepulauan

DOI:

https://doi.org/10.62951/manfish.v2i2.51

Keywords:

White shrimp, optimalization, water quality

Abstract

Water quality management means efforts made to maintain water parameters so that they are in a safe condition, the standard of cultivation mediab required. Poor water quality will be the start of disease for shrimp and cn cause stress. Poor water quality can affect growth, metabolic processes and survival. Shrimp become low. The aim of this research is to find out whether the optimal quality management for the survival of vannamei shrimp (litopenaeus vannamei) at the reborn vannamei farm is optimal. The data alalysis method in this research uses quantitative descriptive analiysis techniques.The survival percentage of vaname shirmp from plot A 93,78%, plot B 92,68%, plot C 92,40% and plot D 90,38%. All plot showed a high survival rate from the standard value set by PT. Proteina Central Prima or CP Prima.

References

Amri, A dan Kanna,I. 2008. Budidaya Udang Vaname Secara Intensif, Semi Intensif dan Tradisional. PT Gramedia Pustaka Utama. Jakarta

Arikunto, S. 2016. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta. rineka Cipta.

Farchan, M. 2006. Teknis Budidaya Udang Vannamei (Litopenaeus vannamei). SUHUD Sentrautama. Jakarta.

Fegan, D..F. 2003. Budidaya Udang Vannamei ( Litopenaeus vannamei). Asia Gold Coin Indonesia Specialities. Jakarta.

Fuady, Supadjo, dan Haeruddin. (2013). Pengaruh Pengelolaan Kualitas Air terhadap Kelulusan Hidup dan Laju Pertumbuhan Udang Vaname (Litopenaeus Vannamei) d PT. Indokor Bangun Desa. Yogjakarta Semarang:vol.2, no.4, pp. 155-162.

Haliman, R.W dan Adijaya, D. 2005. Udang Vannamei. Penebar Swadaya. Jakarta.

Hertika, A. 2022. Buku ajarkualitas air dan pengelolaannya. UB Press. Malang.

Idris, M. 2013. Diktat Kuliah Manajemen Kualitas Air. Jurusan Perikana, Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan. Universitas Haluoleo. Kendari.

Kementerian Kelautan dan Perikanan. 2022. Data Ekspor Udang Indonesia(2012-2022).

Kurniah dan Sutrisyani. 2016. Konsentrasi fosfat pada pemeliharaan udang vaname (Litopenaeusvannamei) system tradisional.

Muzahar. (2020). Buku Teknologi dan Manajemen Budidaya Udang. Tanjungpinang Universitas Maritim Raja Ali Haji (29111): UMRAH PRESS. 90 Hal.

Panjaitan, A.S. 2012. Pemeliharaan Larva Udang Vaname (Litopenaeus Vannamei, Bonne 1931) dengan pemberian Jenis Fitoplnkton yang Berbeda. Skripsi. Universitas Terbuka..

Purwanto. (2018). Teknik penyusunan instrumen uji validitas dan reliabilitas penlitian ekonomi syariah (1nd ed.). Magelang: Staial Press.

Sikong, M.1982. Beberapa Faktor linngkungan yang Mempengruhi Produksi Biomassa Udang Windu(P.Monodon). Fakultas Pasca Sarjana IPB.Bogor.

Soetriono, & Suwandari, A. 2017. Pengantar Ilmu Pertanian agraris Agribisnis Industri. Jawa Timur. Intimedia.

Sumeru, S. 2009. Pakan Udang. Kanisius. Yogyakarta.

Supono. 2018. Manajemen kualitas air untuk budidaya udang vaname. Anugrah uatama raharja. Lampung.

Suryani, Sri. 2008. Analisis Kelayakan Ekologi Budidaya Tambak Udang dalam Rangka Pengembangan Kawasan Pesisir di Kabupaten Purworejo. IPB : Bogor.

Suyanto, R & Takarina. 2009. Panduan Budidaya Udang Windu. Penebar swadaya. Jakarta. 116 hal.

Tasrif, M. 2020. kajian kualitas air pada tampetak tradisioal plus yang di beri petakteri anaerob. Skripsi. Universitas muhammadiyah Makassar. Makassar.

Wahyu. 2019. Optimasi padat tebar terhadap pertumbuhan dan kelangsungan hidup udang vaname (litopenaeus vannamei)dengan system resirkulasi. Skripsi. Universitas Hasanuddin. Makassar.

Wiyanti. 2017. Explore Geografi. Penerbit Duta. Yogjakarta.