Pengaruh Perbedaan Waktu Towing pada Alat Tangkap Jaring Insang (Gill Net) terhadap Hasil Tangkapan Ikan Kakap Putih (Lates Calcarifer) di Perairan Gisik Cemandi Sidoarjo

Chytline Canisha Praftono; Exist Saraswati; Yusrudin Yusrudin

doi:10.62951/manfish.v2i2.74

Authors

Chytline Canisha Praftono Universitas Dr. Soetomo Surabaya
Exist Saraswati Universitas Dr. Soetomo Surabaya
Yusrudin Yusrudin Universitas Dr. Soetomo Surabaya

DOI:

https://doi.org/10.62951/manfish.v2i2.74

Keywords:

Gillnet, Soaking Time, Gisik Cemandi

Abstract

In fishing, the majority of the Gisik Cemandi villagers use gill nets as fishing gear, which also affects the catch of white snapper. The practice of pulling nets at different times can produce different catches. The purpose of this research is to identify the composition of the gillnet catch. And to analyze the effect of differences in towing time on the gillnet catch. And to find out the optimal towing time in catching white snapper using gillnet fishing gear. Data analysis uses statistical analysis using Analysis of Variance (ANOVA) and Normality to ensure that the data analyzed is appropriate. To see whether or not there is an effect of the soaking time, if there is a significant effect, the statistical analysis is continued with the BNT Test for the soaking time with which time gives the best white snapper catch. These results indicate that there is a significant difference in the catch variable between the 4-hour treatment with 3 hours and 2 hours.

References

Anggita, T., Zamdial, Z., & Herliany, N. E. (2020). Analisis usaha penangkapan ikan dengan alat tangkap jaring insang di sentra perikanan tangkap pasar bawah, Manna, Bengkulu Selatan. Jurnal Enggano, 2(1), 548-565.

Anggrayni, F. D., & Zainuri, M. (2022). Pengaruh perbedaan ukuran mata jaring (mesh size) terhadap hasil tangkapan pada perikanan tangkap jaring insang (gill net) di perairan Desa Sedayulawas, Kabupaten Lamongan. Juvenil: Jurnal Ilmiah Kelautan dan Perikanan, 3(3), 85-92.

Hasbi, I. M., Risa, R. D., & Djaffar, R. (2020). Komposisi hasil tangkapan dan metode pengoperasian jaring insang dasar (bottom gillnet millenium) di perairan Kepulauan Sangkarrang. Octopus: Jurnal Ilmu Perikanan, 9(1), 53-58.

Maulana, I., Yulinda, E., & Hendri, R. (2020). Analisis usaha penangkapan ikan laut dengan alat tangkap jaring insang (gillnet) di Panipahan Kecamatan Pasir Limau Kapas Kabupaten Rokan Hilir Provinsi Riau. Jurnal Sosial Ekonomi Pesisir, 1(2), 30-38.

Prabowo, T. S. A. P. B., & Kusyairi, A. (2023). Pengaruh perbedaan mesh size pada alat tangkap jaring insang pertengahan terhadap hasil tangkapan ikan di perairan Juwana Kabupaten Pati Jawa Tengah. Soetomo Jurnal Pertanian AgroPro, 1(2), 86-98.

Pramesthy, T. D., Mardiah, R. S., Shalichaty, S. F., Arkham, M. N., Haris, R. B. K., Kelana, P. P., & Djunaidi, D. (2020). Analisis alat tangkap jaring insang (gill net) berdasarkan kode etik tatalaksana perikanan bertanggung jawab di perairan Kota Dumai. Aurelia Journal, 1(2), 103-112.

Rabiatul Adawyah, M. P. (2023). Pengolahan dan pengawetan ikan. Bumi Aksara.

Ridwan, A. (2021). Perbandingan alat tangkap dengan menggunakan bahan jaring insang polyethylene dan polyamide terhadap hasil tangkapan rajungan di perairan Pulau Saugi. Lutjanus, 26(2), 52-62.

Safriani, I., Sara, L., & Alimina, N. (2022). Studi perikanan tangkap jaring insang dengan shortening berbeda di perairan Tompo Pasi Waemputtang Poleang Selatan, Bombana. Jurnal Sains Dan Inovasi Perikanan, 6(1), 36-43.

Sofijanto, M. A., & Subagio, H. (2022). Pengaruh lama perendaman alat tangkap jaring insang dasar terhadap hasil tangkapan ikan demersal di perairan Bulu, Tuban, Jawa Timur. Fisheries: Jurnal Perikanan dan Ilmu Kelautan, 4(2), 44-51.